Kamis, 30 Desember 2010

Etika bisnis : pada pasar oligopoly

Pasar oligopoli adalah adalah pasar di mana penawaran satu jenis barang dikuasai oleh beberapa perusahaan. Merupakan salah satu bentuk monopoli tetapi berbeda sifat dimana dalam oligopoli, kolusi terjadi antara pengusaha satu dengan pengusaha lain.
Pasar hanya dikuasai oleh beberapa kelompok pengusaha ada kesepakatan antar pengusaha untuk mengalahkan atau mendikte pasar (konsumen). Ex : Melakukan permainan harga
¤  Price- fixing, bentuk praktek oligopoli dimana perusahaan2 oligopolitis sepakat untuk menetapkan harga lebih tinggi dan memaksa konsumen untuk menerima harga tersebut.
¤  Manipulasi penawaran, bentuk praktek oligopoli dimana perusahaan2 oligopolitis sepakat untuk menunda proses produksi atau menghentikan penawaran untuk kurun waktu tertentu sehingga terjadi kelangkaan barang di pasar.
Ciri-ciri pasar oligopoli
Terdapat banyak penjual/ produsen ya ng menguasai pasar. Barang yang dijual dapat berupa brang homogen atau berbeda corak. Terdapat halangan masuk yang cukup kuat bagi perusahaan di luar pasar untuk masuk kedalam pasar. Satu diantara para oligopolis merupakan market leader yaitu penjual yang mempunyai pangsa pasar terbesar.
Dampak negatif oligopi terhadap perekonomian:
  • Keuntungan yang yang terlalu besar bagi produsen dalam jangka panjang
  • Timbul inifisiensi produksi
  • Eksploitasi terhadap konsumen dan karyawan perusahaan
  • Harga tinggi yang relatif stabil (sulit turun) menunjang inflasi yang kronis
  • Kebijakan pemerintah dalam mengatasi oligopoli
  • Pemerintah mempermudah masuknya perusahaan baru untuk masuk kepasar untuk menciptakan persaingan
  • Diberlakukannya undang-undang anti kerja sama antar produsen.

HAMBATAN MEMASUKI PASAR OLIGOPOLI
Skala ekonomi merupakan salah satu hambatan produsen baru masuk pasar dimana makin rendah biaya per unit produksi sehingga harga jual bisa semakin rendah.Jika terdapat permintaan tambahan mereka mempunyai kesempatan yang lebih besar untuk merebut penambahan tersebut sehingga mereka semakin menguasai pasar. Biaya produksi yang berbeda juga merupakan hambatan memasuki pasar oligopli karena jumlah output yang berbeda,biayapun bisa berbeda pada tingkat output yang sama.pengetahuan lawan produsen yang lebih dalam akan bidang tersebut.Pekerja lebih berpengalaman dalam menjalankan produksi.Akses dana dan bahan baku dan jaringan perdagangan lebih mudah. Keistimewaan hasil produksi juga merupakan hambatan memasuki biaya produksi,ini terjadi karena terkenalnya suatu produk(terpercaya),produknya rumit(komplek),menghasilkan banyak produk yang sejenis

                        www:pasar oligopoli/wikipedia/ekonomi/php-txt/4n

Etika Bisnis :persaingan sempurna pada PT.HM SAMPOERNA


Pengertian pasar persaingan  sempurna

Pasar persaingan sempurna (perfect competition) adalah sebuah jenis pasar dengan jumlah penjual dan pembeli yang sangat banyak dan produk yang dijual bersifat homogen. Harga terbentuk melalui mekanisme pasar dan hasil interaksi antara penawaran dan permintaan sehingga penjual dan pembeli di pasar ini tidak dapat mempengaruhi harga dan hanya berperan sebagai penerima harga (price-taker).

Ciri-ciri pokok persaingan sempurna adalah sebagai berikut:
Banyak penjual dan pembeli Dalam pasar persaingan sempurna pengaruh individual sangat relatif kecil. Dengan demikian, penjual individu tidak mempunyai pengaruh terhadap harga penjualan mereka karena harga tersebut ditentukan oleh kondisi permintaan dan penawaran.
Produk-produk Homogen
Dalam pasar persaingan sempurna, produk yang ditawarkan oleh para penjual yang saling bersaing adalah identik. Artinya produk tersebut secara fisik sama dan menurut anggapan konsumen semua produk tersebut serba sama antara satu dengan yang lain.
Pasar yang bebas dimasuki dan ditinggalkan Oleh karene seorang produsen/ penjual hanya menghasilakan sebagian kecil saja dari barang/jasa yang ditawarkan, maka produsen dapat saja meninggalkan pasar dengan dengan mudah dan memasuki kembali
Konsumen mengatuhui kondisi pasar
Kondisi pasar diketahui olehkonsumen sangat baik sehingga konsumen tidak dapat melakukan hal-hal yang bertentangan dengan kondisi pasar tersebut.
Faktor-faktor produksi bergerak bebas
Faktor-faktor produksi dalam pasar persaingan sempurna dapat ebrgerak bebas karena banyaknya penjual dan pembeli.
Tidak ada campur tangan pemerintah
Harga ditentukan oleh mekanisme permintaan dan penawaran sehingga pemerintah tidak dapat ikut campur dlam penentuan harga.
Konsekuensi dan ciri-ciri persaingan sempurna adalah sebagai berikut:

Masing-masing penjual hanya berperan sebagai penerima harga
Kurva permintaan yang dihadapi oleh setiap penjual secara individual berbeda dengan kurva permintaan pasar Produsen tidak perlu bersaing karena adanya homogenitas barang dan banyaknya produsen.Penjual tidak mungkin melakukan persaingan harga dengan maksut merebut pasar karena harga dalaha sesuatu yang harus diterima oleh masing-masing produsen. Barang yang ditawarkan penjual akan laku berapun jumlahnya tanpa mengalami penurunan harga. Bentuk pasar persaingan sempurna sangat sulit ditemui dalam kehidupan sehari-hari, namun sangat bermanfaat untuk mempelajari konsep-konsep pasar lainnya dalam ilmu ekonomi.
  1. Karakteristik Pasar Persaingan Sempurna           
            Beberapa karakteristik agar sebuh pasar dapat dikatakn persaingan sempurna:
  • Semua perusahaan memproduksi barang yang homogen    (homogeneous product)
  • Produsen dan konsumen memiliki pengetahuan / informasi   sempurna (perfect     knowledge)
  • Output sebuah perusahaan relative kecil dibanding output pasar (small relatively output)
  • Perusahaan menerima harga yang ditentukan pasar (price taker)
  • Semua perusahaan bebas masuk dan keluar pasar (free entry and exit)


HM Sampoerna adalah salah satu perusahaan rokok terkemuka di Indonesia. produsen sejumlah merek rokok kretek ternama seperti Sampoerna Hijau, Sampoerna A Mild, dan “Raja Kretek” yang melegenda, yaitu Dji Sam Soe. Sejak akuisisi perusahaan kami oleh Philip Morris International pada tanggal 18 Mei 2005, kami telah menjadi bagian dari salah satu perusahaan rokok terbesar di dunia. Kini HM Sampoerna juga mendistribusikan merek Marlboro di Indonesia, yang merupakan merek rokok terlaris di dunia.
Menguasai  pasar HM Sampoerna
Produk-produk rokok sampoerna secara keseluruhan menguasai pangsa pasar rokok Indonesia dengan pangsa pasar 24,2 %, posisi runner-up Gudang Garam 23,6 dan pada peringkat ketiga Djarum 20,4 %.
Kredibilitas Perusahaan HM Sampoerna
Perusahaan yang telah berdiri hampir mencapai seratus tahun pastinya memiliki kredibilitas perusahaan yang baik. Kredibilitas Sampoerna tidak dibangun dalam semalam, tetapi melalui jalan yang panjang dan berbagai prestasi yang telah ditorehkan. Kredibilitas perusahaan inilah yang menjadi dasar terbentuknya trust 'kepercayaan' dari para stakeholder yang terbukti menjadi poin krusial dalam pengembangan suatu bisnis.
http://www.slideshare.net/zomb/pasar-persaingan-sempurna-presentation

Senin, 27 Desember 2010

budaya kerja pada PT. telkom

"BUDAYA KERJA PADA PT.TELKOM"


             Budaya kerja merupakan human habit behavior pegawai dalam bekerja. “Sekarang banyak perusahaan-perusahaan yang mencanangkan budaya kerja top down. Tapi pegawainya belum mendemonstrasikan behaviour yang diinginkan oleh pimpinannya,” terangnya lagi. Sejak Budaya Kerja pertama kali diperkenalkan pada tahun 2002 lalu, PT Telkom telah mengalami perubahan nilai-nilai strategis.
              ketika Pak Cacuk (Sudaryanto) menjadi Direktur Utama Telkom, pola Budaya Kerja yang diterapkan adalah 3-2-1 padahal sebelum Pak Cacuk, Telkom telah menerapkan Budaya ARTI sebagai Budaya Kerja yang diterapkan. Pola itu diterapkan ketika PN Telkom saat itu berubah dari Perusahaan Negara menjadi Perum. Kemudian perubahan terjadi lagi menyusul berubahnya status Perum menjadi Perusahaan Terbatas (PT).
            Lalu nilai-nilai strategis Budaya Kerja yang diterapkan itu berubah lagi mengiringi berubahnya status perusahaan Telkom dari hanya sekedar PT menjadi Tbk. “Hingga kini PT Telkom Tbk menggunakan 1-3-5 sebagai Budaya Kerja yang harus disepakati semua karyawannya,” terang Sarjana Matematika dari Fakultas Matematika & Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara

            Jadi The Telkom Way 135 merupakan hasil penggalian dari perjalanan PT Telkom Tbk dalam mengarungi lingkungan yang terus berubah, dikristalisasi serta dirumuskan oleh berbagai inspirasi dari perusahaan lain dan berbagai tantangan dari luar. PT Telkom berharap dengan tersosialisasinya The Telkom Way 135, maka akan tercipta pengendalian kultural yang efektif terhadap cara rasa, cara memandang, cara berpikir, dan cara berperilaku
Sumber: Majalah Human Capital No. 29 | Agustus 2006

ETOS KERJA DI DALAM PERDAGANGAN DI EROPA


Pertama2 saya akan sedikit menjelaskan tantang etos kerja

Etos Kerja merupakan perilaku khas suatu komunitas atau organisasi,mencangkup motivasi yang menggerakkan, karakteristik utama, spirit dasar,pikiran dasar, kode etik, kode moral, kode perilaku,sikap-sikap,aspirasiaspirasi,keyakinan-keyakinan, prinsip-prinsip, standar-standar.

Sifat-sifat yang mencerminkan etos kerja yang baik yaitu :
 Aktif.
 Ceria.
Dinamis.
Disiplin.
Efektif.
Efisien.
Energik.
 Fokus.
 Gesit.
Ikhlas.
nteraktif.
 Jeli.
Jujur.
 Kerja Keras.


Bahkan dapat dikatakan bahwa etos pada dasarnya adalah tentang etika. Etika tentu bukan hanya dimiliki bangsa tertentu. Masyarakat dan bangsa apapun mempunyai etika; ini merupakan nilai-nilai universal. Nilai-nilai etika yang dikaitkan dengan etos kerja seperti rajin, bekerja, keras, berdisplin tinggi, menahan diri, ulet, tekun dan nilai-nilai etika lainnya bisa juga ditemukan pada masyarakat dan bangsa lain. Kerajinan, gotong royong, saling membantu, bersikap sopan misalnya masih ditemukan dalam masyarakat kita. Perbedaannya adalah bahwa pada bangsa tertentu nilai-nilai etis tertentu menonjol sedangkan pada bangsa lain tidak.
Dalam perjalanan waktu, nilai-nilai etis tertentu, yang tadinya tidak menonjol atau biasa-biasa saja bisa menjadi karakter yang menonjol pada masyarakat atau bangsa tertentu.  etos kerja Jerman, etos kerja Barat, etos kerja Korea Selatan dan etos kerja bangsa-bangsa maju lainnya. Bahkan prinsip yang sama bisa ditemukan pada pada etos kerja yang berbeda sekalipun pengertian etos kerja relatif sama. Sebut saja misalnya berdisplin, bekerja keras, berhemat, dan menabung; nilai-nilai ini ditemukan dalam etos kerja Korea Selatan dan etos kerja Jerman atau etos kerja Barat.
Bila ditelusuri lebih dalam, etos kerja adalah kegiatan yang dilakukan oleh seseorang atau masyarakat terhadap kehidupan sesuai dengan keyakinannya masing-masing. Setiap keyakinan mempunyai sistem nilai dan setiap orang yang menerima keyakinan tertentu berusaha untuk bertindak sesuai dengan keyakinannya. . Dengan kata lain, etika kerja merupakan produk dari sistem kepercayaan yang diterima seseorang atau kelompok atau masyarakat.